![]() |
www.writersandartists.co.uk |
Perihal apa itu cerita pendek, tak ada formula baku. Para ilmuwan
sastra mempunyai definisi berbeda-beda.
HB Jassin:
“Harus memiliki
bagian perkenalan, pertikaian, dan penyelesaian.”
A Bakar Hamid:
“Harus dilihat
dari kuantitas, satu plot, satu watak, satu kesan.
Sumarjo dan Saini
“Bersifat rekaan, bersifat naratif, memiliki kesan tunggal.”
Aoh. KH:
“Salah satu ragam
fiksi yang disebut kisahan prosa pendek.
Lubis:
“Cerita yang mengandung interprestasi pengarang tentang konsepsinya
mengenai kehidupan, baik secara langsung maupun tidak langsung, sebuah insiden
yang terutama menguasai jalan cerita, mempunyai seorang yang menjadi pelaku
atau tokoh utama, dan harus satu efek atau kesan yang menarik.”
Morris:
“Cerita yang singkat, padu, dan intensif, unsur-unsurnya adegan,
toko, dan gerak, dengan bahasa tajam, sugestif, dan menarik perhatian.
Hendy:
“Kisahan pendek yang mengandung kisahan tunggal.”
J.S. Badudu:
“Cerita yang menjurus dan konsentrasi berpusat pada satu peristiwa,
yaitu peristiwa yang menumbuhkan peristiwa itu sendiri.”
Edgar Allan Poe:
“Cerita pendek harus pendek dan padat, mengalir dalam arus untuk
menciptakan efek tunggal dan unik, mampu meyakinkan pembacanya bahwa ceritanya
benar-benar terjadi, bukan suatu bikinan, rekaan, dan harus menimbulkan kesan
yang selesai.”
Dari berbagai sumber
Posting Komentar